TAFSIR AL-AZHAR JILID 2 – PROF. DR. HAMKA (BUYA HAMKA)

TAFSIR AL-AZHAR JILID 2 – PROF. DR. HAMKA (BUYA HAMKA)

Tentang surat ali Imran atau keluarga Imran, pendapat ahli-ahli tafsir sama, bahwa dia diturunkan seluruhnya di Madinah. Yang harus menarik perhatian kita ialah dari ayat 1 sampai ayat 63 diturunkan berkenaan dengan datangnya perutusan kaum Nasrani dari Najran, 60 orang banyaknya, diantaranya adalah 14 orang yang termasuk pemuka-pemuka dan pimpinan-pimpinan agama. Lantaran itu dapatlah kita lihat, bahwa jika dalam surat al-Baqarah lebih banyak pembahasan soal-soal agama dihadapkan kepada orang-orang Yahudi (Bani Israil), maka pada surat ali Imran banyak dipersoalkan perbandingan dengan kepercayaan agama Nasrani (Kristen), sehingga sempat membicarakan kesucian Maryam dan kelahiran Isa Almasih a.s. Menurut riwayat, perutusan Nasrani Najran itu datang ke Madinah ialah pada tahun ke 9 Hijriyah, artinya sesudah Makkah ditaklukkan dan Islam telah terbentuk menjadi suatu kekuatan besar yang diakui oleh seluruh bangsa Arab dan kerajaan-kerajaan tetangganya.

Maka apabila kita perhatikan kedua surat ini, ali Imran dan al-Baqarah, nampaklah oleh kita bahwasanya keadaannya sambung-bersambung, lengkap-melengkapi. Misalnya di permulaan al-Baqarah disebut bahwa tiang yang penting di dalam menegakkan takwa ialah "percaya kepada apa yang diturunkan kepada engkau dan kepada yang diturunkan sebelum engkau." (al-Baqarah ayat 3), kelak pada ali Imran ditegaskan bahwa Tuhan menurunkan kepada engkau sebuah Kitab dengan kebenaran, yang membenarkan isi kitab yang ada di hadapannya dan Tuhan yang menurunkan Taurat dan Injil. Pada al-Baqarah disebut macam-macam manusia yang beriman, yang kafir dan yang munafik, sedang pada ali Imran disebut orang-orang yang mengikuti bunyi ayat yang Mutasyabih karena hendak mencari fitnah. Pada al-Baqarah dikemukakan asal mula kejadian Adam, pada ali lmran asal mula kejadian Isa. Pada al-Baqarah ada disebut urusan berperang, pada ali Imran disempurnakan lagi peraturan perang itu. Di al-Baqarah ada dikemukakan soal haji, di ali Imran diperlengkapi lagi urusan haji itu.

Surat al-Baqarah dibuka dengan beberapa ayat yang menunjukkan jalan yang mesti ditempuh sehingga orang mencapai takwa. Dan kalau jalan itu ditempuh niscaya petunjuk itu datang dan falah yaitu kemenangan dan kejayaan akan tercapai; sedang surat ali Imran ditutup dengan satu ayat yang menyuruh sabar, dan memperkokoh pertahanan dan takwa. Kalau ini dipenuhi niscaya falah itu akan diberikan Tuhan.

Al-Baqarah ditutup dengan doa supaya jangan dipikulkan beban yang berat dan diberi maaf dan ampun dan dikasihani, sedang surat ali Imranpun ditutup dengan doa dan jawaban doa itu dari Tuhan, bahwa barangsiapa yang beriman, sanggup hijrah, sanggup berjihad dan tahan menderita ketika diusir dan disakiti, niscaya akan diampuni dosa dan disediakan tempat yang bahagia di akhirat, slrurga Jannatun-Na'im. Buat laki-laki dan juga buat perempuan.

Moga-moga dapatlah kita memahami dan menyesuaikan hidup kita dengan bimbingan kedua surat ini, membangun Masyarakat Islam; dan juga dari bimbingan seluruh ayat daripada al-Quran. Amin.

ISI BUKU

Pendahuluan

700

Ayat Muhkam dan Mutasyabih

710

Hakikat Islam

730

Taqiyah

751

Cintakan Allah

755

Keturunan-keturunan Mulia

760

Permohonan Zakaria

766

Maryam Melahirkan Almasih

772

Kaum Isa Tidak Mau Percaya

781

Mubahalah

792

Harga Janji dan Sumpah

813

Seorang Rasul Tidaklah Curang

818

Ikrar Nabi-Nabi

823

Muqadimah Juz ke-4

838

Soal Makanan yang Haram bagi Bani Israil

849

Perintah Haji

854

Mengetuk Hati Nurani Ahlul Kitab

858

Kepentingan Dakwah

865

Peralatan untuk Dakwah

871

Berpecah sesudah Mendapat Keterangan

878

Yang Sebaik-baik Umat

886

Tali Allah dan Tali Insan

893

Kaum Muslimin Terlalu Jujur

903

Perbandingan antara Kekalahan di Perang Uhud dan Kemenangan di Perang Badar

909

Lanjutan Peristiwa Uhud

957

Jangan Menyesali Ajal

962

Syura sebagai Sendi Masyarakat Islam

967

Korupsi

977

Hamraul Asad

991

Badar yang Kedua

993

Saringan Waktu, atau Seleksi

1001

Janji Ahli-Ahli Pengetahuan

1018

Ingin Pujian atas Usaha Orang Lain

1026

SURAT AN-NISA’

 

Pendahuluan

1050

Surat AN-NISA’ (Perempuan-perempuan)

1052

Dari hal Gundik

1064

Rasulullah s.a.w. dengan Isteri-isteri Beliau

1077

Mahar (Maskawin)

1096

Penyerahan di Hadapan Saksi

1104

Ketentuan Warisan

1105

Pemberian Pengobat Hati

1107

Wasiat yang Tegas

1109

Memakan Harta Anak Yatim

1111

Pembagian Harta Warisan (Faraidh)

1114

Bahagian untuk Ibu dan Bapak

1117

Bagian untuk Suami atau Isteri

1120

Kalalah

1121

Karena Hubungan Pernikahan

1148

Muqadimmah Juz ke-5

1152

Tidak Boleh Mengawini Orang Bersuami

1157

Masing-masing Sudah Ada Pembahagian

1190

Laki-laki adalah Pemimpin

1195

Nusyuz

1197

Syiqaq

1202

Sembahyang dengan Sadar

1227

Tayammum

1230

Merobah-robah Kitab

1241

Jangan Mensucikan Diri (Jangan Menganggap Diri sebagai Suci)

1250

Jibti dan Thaghut

1254

Mendustai Diri Sendiri

1256

Menyerahkan Amanat

1265

Memegang Teraju Keadilan

1273

Ketaatan kepada Penguasa

1276

Kesimpulan

1285

Awas dan Waspada

1305

Jiwa Terbelakang

1307

Perang dan Tujuannya

1309

Taat kepada Allah dan Rasul

1319

Nabi yang di Muka Sekali

1328

Syafaat

1331

Salam

1337

Kaifiyat Salam

1341

Damai sampai ke Akhirat

1343

Sikap dalam Perang

1346

Membunuh Mukmin Tidak Sengaja

1352

Membunuh dengan Sengaja

1357

Tingkat Martabat karena Perjuangan

1366

Hijrah

1377

Sembahyang Qashar dan Sembahyang Perang

1382

Berapa Batas Perjalanan Baru Boleh Qashar ?

1388

Sembahyang di Zaman Modern

1391

Sembahyang di Waktu Perang (Shalatul Khauf)

1398

Sembahyang dengan Waktunya yang Tertentu

1405

Al-Kitab

1416

Memusuhi Rasul

1425

Perbandingan

1427

Puncak Segala Dosa

1431

Beberapa Fatwa

1450

Suami Nusyuz

1452

Kalau Terpaksa Bercerai Juga

1459

Menegakkan Keadilan

1466

Pegangan Kepercayaan Beragama

1468

Gembira Buat yang Munafik ?

1472

Jaga Kehormatan Agama

1476

Memilih Pemimpin

1483

Muqaddimah Juz ke-6

1490

Nabi Isa Tidak Mati Disalib

1507

Kepercayaan terhadap Salib

1511

Kepercayaan Kristen terhadap Salib Almasih

1514

Pandangan Seorang Muslim yang Mengerti Agamanya tentang Kepercayaan Itu

1516

Ajaran Islam tentang Pembersihan Dosa

1518

Dari Mana Kepercayaan Tebus Dosa dengan Salib ?

1521

Kesimpulan tentang Kepercayaan Salib

1522

Berita-berita Kebangkitannya dari Kubur

1530

Kematian Yahuda (Yudas) Askhariyuti

1534

Petrus

1535

Kesaksian Perjanjian Lama

1537

Naskah dari Gua Qamran

1544

Rasul yang Dijanjikan Itu

1563

Beragama Jangan Melebih-lebih

1568



PRIMAGRAPHOLOGY TRAINING & CONSULTING

BUKU-BUKU TAFSIR AL-AZHAR JILID LAINNYA :

BUKU-BUKU LAINNYA KARYA BUYA HAMKA :

No comments:

Post a Comment